BUNTOK,BahanaKalteng.com – Agar tidak terjadi kejadian serupa, salah satu tokoh masyarakat di Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), meminta insiden tewasnya seorang pekerja vendor PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) bernama M.Zaini saat memasang trafo di Jalan Pahlawan Buntok, pada Sabtu (14/06/2025) lalu, dilakukan investigasi menyeluruh.
“Dalam kasus seperti ini, investigasi menyeluruh perlu dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Apakah ada kelalaian prosedur, kegagalan peralatan, atau faktor lain yang berkontribusi,” kata Jailani Abdul Kadir kepada awak media, Kamis (19/06/25).
Ia menerangkan, dari hasil investigasi tersebut dapat digunakan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan, agar keselamatan kerja petugas PLN yang bekerja di lingkungan yang berisiko tinggi, harus menjadi prioritas utama.
“Kejadian ini seharusnya menjadi pelajaran bagi PLN dan perusahaan lain di sektor kelistrikan untuk terus mengevaluasi dan meningkatkan prosedur keselamatan. Ini termasuk memastikan bahwa semua petugas dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) yang sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan memahami prosedur darurat,” tegasnya.
Ia menambahkan, semoga kejadian seperti ini bisa diminimalisir di masa depan dengan upaya pencegahan yang lebih baik dan kepedulian terhadap keselamatan kerja.
“Langkah-langkah pencegahan harus diambil untuk memastikan bahwa kecelakaan serupa tidak terjadi di masa depan,” imbuhnya.
Sementara itu Kapolres Barsel AKBP Jecson R. Hutapea,SIK.,MH saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi dalam kejadian yang menyebabkan tewasnya petugas PLN tersebut.
“Saat ini masih dalam proses penyelidikan dan akan kita laksanakan pemeriksaan saksi-saksi,” pungkasnya. (Red2).